PT Pertamina (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat implementasi Environmental, Social, and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis, termasuk di Subholding dan anak usahanya. Konsistensi tersebut mendapat apresiasi dari lembaga pemeringkat ESG internasional, seperti Morningstar Sustainalytics dan MSCI.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menyatakan bahwa penerapan ESG merupakan bagian dari upaya Pertamina untuk mewujudkan visi sebagai perusahaan energi global yang berkelanjutan. Hal ini juga sejalan dengan tujuan pemerintah dalam mencapai swasembada energi nasional.
“Dengan mengintegrasikan praktik ESG di seluruh lini bisnis, Pertamina bertekad menjadi perusahaan energi global yang ramah lingkungan, bertanggung jawab secara sosial, dan memiliki tata kelola yang baik,” ujar Fadjar.
Apresiasi Internasional untuk Subholding Pertamina
Seluruh Subholding Pertamina telah menerapkan standar ESG global yang membuahkan pengakuan internasional. Berikut adalah capaian penting dari masing-masing Subholding:
- Subholding Gas – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN)
PGN memperoleh Risk Rating 20.2 kategori Medium Risk dari Morningstar Sustainalytics. Peringkat ini menunjukkan kemampuan PGN dalam mengelola risiko terkait ESG dengan tingkat risiko yang relatif rendah di industri gas. - Subholding Upstream – PT Pertamina Hulu Energi (PHE)
PHE menerima rating ESG BBB dari MSCI ESG Research UK Limited. Penilaian ini mencakup delapan isu utama, termasuk emisi karbon, kesehatan dan keselamatan, serta tata kelola perusahaan, menunjukkan kemampuan PHE dalam memitigasi risiko ESG. - Subholding Commercial & Trading – PT Pertamina Patra Niaga
Subholding ini meraih skor BBB dari MSCI dengan keunggulan pada intensitas karbon yang 97% lebih rendah dibandingkan rata-rata industri. Hubungan komunitasnya juga dinilai di atas rata-rata, membuktikan bahwa Patra Niaga mampu menjalankan bisnis hilir migas dengan memperhatikan aspek keberlanjutan. - Subholding Integrated Marine & Logistics – PT Pertamina International Shipping (PIS)
PIS mencetak skor ESG BBB dengan predikat tertinggi di sektor industri pelayaran nasional. Capaian ini menunjukkan komitmen PIS dalam mengelola risiko ESG jangka panjang. - Subholding New & Renewable Energy – Pertamina NRE
Pertamina NRE juga meraih rating BBB dari MSCI, mencerminkan posisi Pertamina sebagai pemimpin di sektor energi baru dan terbarukan. Capaian ini menegaskan kesiapan Pertamina dalam menjalankan transisi energi. - Subholding Refining & Petrochemical – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI)
KPI memperoleh rating BB dari MSCI. Peringkat ini mencerminkan kemampuan KPI dalam mengelola risiko ESG, termasuk emisi karbon, peluang teknologi bersih, dan kesehatan serta keselamatan kerja, yang lebih baik dibandingkan rata-rata industri pengolahan migas.
Komitmen Berkelanjutan Menuju Net Zero Emission
Pertamina berkomitmen untuk mendukung target pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission pada 2060. Perusahaan juga terus mendorong program-program yang selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs).
“Pertamina dan seluruh Subholding akan terus memperkuat implementasi ESG demi mencapai visi menjadi perusahaan energi kelas dunia yang ramah lingkungan, bertanggung jawab secara sosial, dan memiliki tata kelola yang baik,” tegas Fadjar.
Sebagai pemimpin dalam transisi energi, Pertamina terus berupaya memberikan dampak positif bagi lingkungan, sosial, dan tata kelola, sehingga memperkokoh posisinya di panggung global.