Live Program Jelajah UHF Digital

Usai Tangkap Pegawai KAI, Densus 88 AT Tangkap oknum Tiga Oknum Anggota Polri

JAKARTA – Tiga oknum anggota Polri diringkus Densus 88 Antiteror Polri. Penangkapan tersebut diduga kuat berkaitan dengan pegawai KAI berinisial DE (28) yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus terorisme.

Berdasarkan informasi yang diterima dari sumber terpecaya. salah oknum anggota Polri merupakan personel Polda Metro Jaya.

Menaggapi hal ini Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi akan membeberkan melalui konferensi pers pada sore ini.

“Nanti sore kita rilis awal,” katanya kepada wartawan.

Sementara itu, Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar menyerahkan informasi terkait penangkapan anggota Polri ke Polda Metro Jaya.

“Silakan ke PMJ (Polda Metro Jaya) untuk konfirmasi ya,” ungkapnya.

Untuk diketahui, tersangka DE merupakan pegawai KAI ditangkap Densus 88 Antiteror di Bekasi, Jawa Barat, Senin (14/8) siang.

Selama menjadi simpatisan ISIS, tersangka DE disebut aktif melakukan propaganda di media sosial.

Aswin mengatakan dalam melaksanakan propaganda tersebut DE turut menyebarkan poster yang berisikan teks baiat kepada pemimpin ISIS Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi.

DE juga merupakan admin dan pembuat akun Telegram Arsip Film Dokumenter dan Breaking News yang berisikan kegiatan teror global yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia.

Dalam penangkapan ini, Densus turut menyita 16 senjata api, 5 di antaranya berjenis laras panjang dan sisanya laras pendek.

Aswin mengatakan DE juga memodifikasi senjata airsoft gun menjadi senjata api penuh. Selain itu, lanjut dia, penyidik juga menyita dua senjata jenis pen gun yang diperuntukkan dalam jarak dekat.

Aswin mengatakan DE (28) yang terafiliasi jaringan ISIS sudah merencanakan aksi penyerangan ke Mako Brimob atau Mabes TNI.

Dalam keterangannya kepada penyidik, DE mengaku bersemangat dan terinspirasi melakukan aksi amaliyah setelah melihat pemberontakan teroris di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Pelaku langsung melakukan latihan untuk meniru aksi penyerangan tersebut. Tersangka DE juga telah merencanakan aksi penyerangan ke Mako Brimob Depok hingga kepada Mabes TNI.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *