JAKARTA — Bagi banyak orang, hari belum lengkap tanpa secangkir kopi pahit tanpa gula. Rasanya yang kuat dan aroma khasnya kerap dijadikan pemantik semangat di pagi hari. Meski dikenal rendah kalori dan tinggi antioksidan, konsumsi kopi hitam dalam jumlah berlebihan justru berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan.
Dikutip dari Healthline, dalam 120 gram bubuk kopi hanya terkandung sekitar dua kalori. Di balik kesederhanaan itu, kopi hitam mengandung antioksidan seperti asam hidrosinamat dan polifenol, yang bermanfaat untuk menangkal radikal bebas dan menurunkan risiko sejumlah penyakit kronis, seperti jantung, kanker, dan diabetes tipe 2.
Namun, manfaat tersebut bisa berubah menjadi risiko jika dikonsumsi tanpa kendali.
Berikut lima efek samping konsumsi kopi pahit berlebihan yang patut diwaspadai:
1. Ketergantungan Kafein
Kopi bisa membuat tubuh terjaga, tetapi efeknya bisa berubah menjadi ketergantungan. Saat tubuh terbiasa dengan asupan kafein tinggi, dosis yang sama tidak lagi memberikan efek. Bila asupan tiba-tiba dihentikan, bisa timbul gejala putus kafein seperti:
- Sakit kepala
- Mudah lelah
- Perubahan suasana hati
Solusi: Batasi konsumsi hingga 1–2 cangkir per hari agar tubuh tetap seimbang.
2. Peningkatan Kecemasan
Kafein bekerja dengan memblokir adenosin, zat kimia otak yang berperan dalam menimbulkan rasa tenang. Akibatnya, tubuh menjadi lebih waspada. Namun pada dosis tinggi, efek ini bisa berbalik menjadi:
- Kecemasan
- Rasa gugup
- Detak jantung meningkat
Efek ini lebih sering muncul pada individu yang sensitif terhadap kafein, bahkan setelah minum hanya satu cangkir kecil.
3. Gangguan Pencernaan
Mengonsumsi kopi saat perut kosong dapat memicu gangguan lambung. Kandungan asam dalam kopi berisiko mengiritasi lapisan lambung dan memicu:
- Rasa perih atau mulas
- Refluks asam
- Frekuensi buang air besar meningkat akibat efek laksatif ringan kafein
4. Gangguan Tidur
Kafein memiliki waktu paruh sekitar lima jam, dan bisa bertahan dalam tubuh hingga 10 jam setelah dikonsumsi. Minum kopi di sore atau malam hari berisiko mengganggu pola tidur, seperti:
- Sulit tidur
- Tidur tidak nyenyak
- Badan terasa lelah dan tidak fokus keesokan harinya
Rekomendasi: Hindari konsumsi kopi setelah pukul 14.00 untuk menjaga kualitas tidur.
5. Detak Jantung Tidak Teratur
Asupan kafein dalam jumlah besar dapat memicu aritmia atau gangguan irama jantung, terutama pada individu yang sensitif terhadap kafein atau sering mengonsumsi minuman berkafein dalam jumlah besar.
Jika merasakan jantung berdebar usai minum kopi, disarankan untuk segera mengurangi konsumsi dan berkonsultasi dengan dokter.
Batas Aman Konsumsi Kafein
Menurut Food and Drug Administration (FDA), batas konsumsi kafein harian untuk orang dewasa sehat adalah maksimal 400 mg per hari, setara dengan sekitar 4–5 cangkir kopi ukuran sedang. Bagi ibu hamil dan menyusui, batasnya hanya 200 mg per hari.
Bagi individu yang sedang mengonsumsi obat tertentu—seperti antibiotik, obat jantung, atau kontrasepsi oral—dianjurkan berkonsultasi dengan tenaga medis, mengingat kafein dapat memengaruhi efektivitas obat.
Jadi, kopi pahit memang menyimpan banyak manfaat, tetapi jika dikonsumsi tanpa kontrol, risikonya tak bisa diabaikan. Mulai dari gangguan tidur hingga potensi ketergantungan, penting bagi penikmat kopi untuk memperhatikan dosis harian dan waktu konsumsi agar manfaat tetap maksimal, tanpa mengorbankan kesehatan.
