SEMARANG – PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) mengonfirmasi bahwa 29 perjalanan kereta api (KA) jarak jauh dialihkan akibat banjir yang terjadi di Grobogan, Jawa Tengah. Jalur rel antara lain Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati terputus, memaksa perubahan rute untuk sejumlah kereta api.
“Pola operasi dengan pengalihan rute perjalanan masih diterapkan hingga pagi ini,” ujar Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, seperti dikutip dari Antara, Kamis (23/1).
KA-KA yang terpaksa memutar rute antara lain KA Kertajaya, KA Jayabaya, KA Blambangan Ekspres, KA Pandalungan, KA Argo Bromo Anggrek, KA Harina, KA Airlangga, KA Gumarang, KA Dharmawangsa, serta KA Sembrani. Sebagai contoh, perjalanan KA Argo Bromo Anggrek dialihkan melalui Solo.
Selain itu, beberapa KA lainnya melintasi jalur Brumbung-Gundih-Gambringan untuk menghindari jalur rel yang terputus.
Sebagai langkah tambahan, PT KAI juga membatalkan sembilan perjalanan KA yang melintas di wilayah Daop Semarang. Perbaikan jalur yang terputus terus dilakukan dengan penimbunan 2.500 ton batu kricak untuk mengatasi kerusakan rel akibat banjir.
“Harapannya, hari ini salah satu jalur sudah selesai diperbaiki dan dapat dilalui kereta,” kata Franoto Wibowo.