JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menerima kunjungan delegasi dari Kementerian Pertahanan Sipil, Kedaruratan, dan Penanggulangan Bencana (EMERCOM) Federasi Rusia di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (15/4/2025). Kunjungan yang dipimpin oleh Wakil Menteri Mayjen Roman Kurynin ini disambut langsung oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Lukmansyah, M.Tr. (Han), beserta jajaran pejabat tinggi BNPB.
Pertemuan tersebut menjadi ruang dialog dan berbagi pengalaman dalam penanganan bencana, yang diharapkan mampu memberikan pembelajaran berharga bagi kedua institusi.
Mayjen TNI Lukmansyah menyampaikan apresiasi atas kunjungan resmi tersebut dan menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia di bidang kebencanaan.
“Kunjungan ini merupakan kehormatan besar bagi kami, serta menjadi momentum strategis untuk mempererat hubungan bilateral Indonesia dan Rusia dalam bidang penanggulangan bencana,” kata Lukmansyah.
Dalam pemaparannya, Lukmansyah menjelaskan peran strategis BNPB sebagai koordinator nasional dalam sistem penanggulangan bencana yang terintegrasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
“BNPB berperan sebagai koordinator nasional dalam sistem penanggulangan bencana, bekerja sama erat dengan pemerintah daerah, kementerian/lembaga, dunia usaha, akademisi, media, dan masyarakat. BNPB membangun sistem manajemen risiko bencana yang menyeluruh mulai dari pencegahan, hingga tanggap darurat dan pemulihan,” imbuhnya.
Ia juga menyoroti kesiapsiagaan BNPB dalam menghadapi krisis darurat.
“Dalam bidang penanganan darurat, kami memiliki sistem komando penanganan darurat yang dapat diaktifkan segera saat terjadi krisis. Kami juga mengelola sistem logistik nasional, peralatan penanggulangan bencana, serta sistem informasi bencana secara real-time yang mencakup seluruh wilayah Indonesia,” ujarnya.
Lukmansyah menambahkan bahwa kerja sama potensial dapat dijajaki lebih jauh, khususnya dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
“Kami percaya bahwa kerja sama seperti ini bukan hanya penting untuk memperkuat kapasitas nasional, tetapi juga untuk membangun solidaritas global dalam menghadapi krisis kemanusiaan yang semakin kompleks,” pungkasnya.
Senada dengan BNPB, EMERCOM menyambut positif peluang kerja sama tersebut. Rusia siap berkontribusi, khususnya dalam hal pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang menjadi tantangan bersama. Salah satu upaya konkret yang disampaikan adalah kemungkinan pengiriman pesawat pemadam jika situasi mendesak terjadi di masa mendatang.
Setelah sesi pertemuan, delegasi EMERCOM diajak meninjau Pusat Pengendalian dan Operasi BNPB yang beroperasi selama 24 jam. Kunjungan dilanjutkan ke Diorama Edukasi Bencana sebagai bagian dari rangkaian kunjungan resmi.
