JAKARTA – Pada babak 16 besar BWF World Tour Super 1000 Indonesia Open 2025, Alwi Farhan, pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, harus mengakui ketangguhan tunggal putra Denmark Anders Antonsen setelah mengalami kekalahan dalam laga yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Alwi bertanding dengan penuh semangat melawan Antonsen, yang saat ini berada di peringkat tiga dunia, namun harus mengakhiri perjuangannya setelah kalah lewat drama rubber game dengan skor 16-21, 21-18, dan 14-21.
Pengakuan Alwi: Kesulitan Mengatur Tempo
Setelah pertandingan, Alwi mengungkapkan bahwa dirinya kesulitan untuk mengatur tempo permainan ketika melawan Antonsen. “Pertama saya mengucap syukur sudah menyelesaikan pertandingan. Pada set ketiga, saya kalah start, dan akhirnya saya kurang bisa lepas dari tekanan seperti yang saya tunjukkan di set kedua,” kata Alwi.
Alwi menambahkan, bahwa permainan Antonsen yang lebih cepat pada set ketiga menjadi salah satu faktor penentu kekalahannya. “Pertandingan yang cukup sulit dan berat, di akhir laga, terutama set ketiga, dia temponya sedikit lebih tinggi,” jelas Alwi.
Perjalanan Karier yang Penuh Tantangan
Meskipun kalah, Alwi menganggap ini sebagai bagian dari perjalanan kariernya. Pebulu tangkis yang baru berusia 20 tahun ini mengakui bahwa sepanjang tahun ini ia mengalami naik turun performa, dan kekalahan ini menjadi pelajaran berharga baginya untuk terus berkembang.
“Ini jalan terjal yang saya jalani, setiap kekalahan pasti ada hikmahnya. Saya harus terus belajar dan meningkat,” ujar Alwi.
Kekalahan Alwi: Tak Ada Wakil Tunggal Putra Indonesia
Kekalahan Alwi membuat Indonesia kini tak memiliki wakil satu pun pada nomor tunggal putra pada turnamen Indonesia Open 2025. Sebelumnya, pada babak yang sama, Jonatan Christie juga harus terhenti langkahnya setelah kalah dari tunggal putra Taiwan, Lee Cheuk Yiu.
Alwi Minta Maaf kepada Penonton
Alwi juga menyampaikan rasa tanggung jawabnya terhadap para penonton yang telah memberikan dukungan penuh. “Pastinya saya ada rasa tanggung jawab kepada penonton yang sudah mendukung saya. Tapi, saya minta maaf karena belum bisa memberi kemenangan,” ungkapnya dengan tulus.
Meskipun hasil pertandingan ini tidak sesuai harapan, semangat dan dedikasi Alwi dalam menghadapi pertandingan akan menjadi modal penting baginya dalam perjalanan karier bulu tangkis selanjutnya.