Komitmen Bank BTN Sebagai Bank Tabungan Dapat Penghargaan Best Savings Bank 2024

Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk ( BTN ) memperoleh penghargaan Best Savings Bank 2024 for Indonesia di Thailand berkat konsistensi dalam menjalankan perannya sebagai bank tabungan dan meningkatkan inklusi keuangan di masyarakat.

Jasmin, Direktur Distribution and Institutional Funding BTN, menjelaskan bahwa peran awal bank ini bermula dari bank Belanda bernama Postspaarbank, yang memiliki visi mendidik masyarakat untuk menabung demi masa depan. Meskipun telah berubah bentuk dan berganti nama menjadi Bank Tabungan Negara, BTN tetap berpegang teguh pada perannya sebagai bank tabungan untuk mengajak masyarakat menabung.

“Meski telah bertransformasi selama berabad-abad, BTN tetap konsisten dengan perannya sebagai bank tabungan untuk mengajak masyarakat menabung. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menjalankan peran tersebut demi masa depan yang lebih baik,” ungkap Jasmin di Jakarta, Minggu (5/4).

Sebagai bank tabungan, BTN fokus pada penyediaan akses inklusi keuangan dengan menyediakan agen BTN di perumahan yang dibiayai oleh perseroan dan layanan BTN Mobile yang mudah diakses oleh nasabahnya. Bagi BTN, menjalankan peran sebagai bank tabungan tidak hanya tentang menawarkan produk, tetapi juga tentang mengingatkan masyarakat akan pentingnya menabung untuk masa depan.

Menurut Deepali Khana, Wakil Presiden Kantor Regional Asia The Rockefeller Foundation, saat ini, ukuran keberhasilan sebuah merek tidak hanya terletak pada profit yang dihasilkan, tetapi juga pada dampak nyata yang dihasilkan dalam masyarakat, termasuk dalam hal inklusi keuangan.

BTN terus bertransformasi dalam hal transaksi elektronik untuk meningkatkan dana murah (current account savings account/CASA) perseroan. BTN juga aktif mengakselerasi digital banking melalui BTN Mobile dan peluncuran kartu debit BTN contactless yang memudahkan transaksi nasabahnya.

Dengan pencapaian-pencapaian tersebut, hingga Maret 2024, BTN mencatat peningkatan transaksi melalui BTN Mobile sebesar 158,6% secara tahunan (year-on-year/yoy) dan porsi CASA sebesar 50,1% per Maret 2024.