JAKARTA – Manajemen Patrick Kluivert mengonfirmasi bahwa mereka telah berkomunikasi dengan PSSI mengenai kemungkinan mantan pemain legendaris Belanda itu menjadi pelatih Timnas Indonesia. Namun, mereka menegaskan bahwa belum ada kesepakatan resmi yang tercapai.
“Kami masih dalam pembicaraan, belum ada yang ditandatangani,” ujar manajemen Kluivert, yang berusia 48 tahun, dalam wawancara dengan media Belanda, NOS.
Meski begitu, kabar terkait pengangkatan Kluivert sebagai pelatih anyar Timnas Indonesia telah terungkap lebih dulu melalui informasi yang dibocorkan oleh jurnalis transfer ternama, Fabrizio Romano. Sebelumnya, Erick Thohir, Ketua PSSI, memastikan bahwa pengganti Shin Tae-yong berasal dari Belanda dan akan menandatangani kontrak dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun.
Erick Thohir juga menjelaskan alasan pemilihan pelatih asal Belanda tersebut. Menurutnya, pelatih dari Negeri Kincir Angin diharapkan dapat mengelola dinamika tim yang dikenal dengan julukan Garuda. “Ya banyak pilihan. Bisa Italia, bisa Spanyol,” kata Erick.
Erick berharap pelatih baru ini dapat menciptakan atmosfer yang kondusif di Timnas Indonesia menjelang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Maret 2025. “Dengan jeda dua setengah bulan, kami harus berusaha menjaga dinamika yang ada, mulai dari kultur hingga komunikasi. Ini yang menjadi pertimbangan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kluivert terakhir kali melatih pada Desember 2023 bersama klub Turki, Adana Demirspor, dan sejak itu telah menganggur lebih dari setahun.