Luis Enrique merasakan ketidakadilan setelah Paris Saint-Germain mengalami kekalahan telak di kandang Newcastle United dalam pertandingan Liga Champions 2023-2024.
Paris Saint-Germain bermain mengecewakan dalam pertandingan melawan Newcastle United di matchday 2 babak penyisihan Grup F Liga Champions 2023-2024.
Newcastle United menjadi tuan rumah dalam pertandingan melawan PSG. Meskipun bertindak sebagai tim tamu, PSG berhasil mengendalikan sebagian besar jalannya pertandingan dengan memiliki penguasaan bola sebesar 69 persen. Namun, Newcastle United mampu lebih efektif di depan gawang PSG.
Akibatnya, Les Parisiens harus mengakui keunggulan The Magpies dengan skor akhir 1-4. Gol pembuka Newcastle United bahkan sudah tercipta pada menit ke-17, yang dicetak oleh Miguel Almiron.
The Magpies kemudian menggandakan keunggulan menjadi 2-0 melalui gol bek tengah terpercaya mereka, Dan Burn, pada menit ke-39. Gol ini juga menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0 untuk tuan rumah.
Di babak kedua, PSG tidak berhasil mengejar ketertinggalan, bahkan semakin terpuruk setelah Sean Longstaff mencetak gol ketiga bagi Newcastle United pada menit ke-50.
Meskipun anak-anak didik Luis Enrique akhirnya berhasil mencetak satu gol melalui Lucas Hernandez pada menit ke-56, gol tersebut tampaknya tidak memiliki dampak besar karena Newcastle United kembali mencetak gol di masa injury time melalui Fabian Schaer dari luar kotak penalti.
Pertandingan antara Newcastle United dan PSG berlangsung di Stadion St. James’ Park pada Rabu (4/10/2023) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB. Setelah pertandingan, pelatih PSG, Luis Enrique, mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil tersebut.
Enrique menganggap bahwa timnya telah tampil sangat baik dan berhasil memberikan tekanan kepada Newcastle United. Namun, tuan rumah berhasil merespons dengan baik dan menyulitkan lini belakang PSG.
Enrique juga merasa bahwa hasil akhir pertandingan ini tidak adil. “Pertandingan seperti ini sangat sulit bagi para pelatih!” ujarnya.
“Ikut merasa bahwa kami memulai pertandingan dengan sangat baik, menghadapi tekanan dari Newcastle, dan Ous [Dembélé] memiliki peluang di awal laga,” tambah pelatih asal Spanyol tersebut.
“Sejujurnya, saya pikir skor akhir ini tidak adil, meskipun saya harus memberi selamat kepada Newcastle yang tampil sangat baik. Tetapi menurut saya, hasil 4-1 adalah hasil yang tidak adil,” lanjutnya.
Dengan kemenangan ini, Newcastle United kini memimpin Grup F dengan mengumpulkan empat poin dari dua pertandingan. Sementara itu, PSG berada di posisi kedua karena pada saat bersamaan, AC Milan dan Borussia Dortmund bermain imbang 0-0.