SEMARANG – Jalur kereta api yang menghubungkan Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati di Grobogan, Jawa Tengah, yang sempat terputus akibat longsor, dijadwalkan dapat dilalui kembali pada Jumat (25/1).
EVP of Corporate Secretary PT KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, menjelaskan bahwa fokus utama perbaikan saat ini terletak pada jalur hulu. “Hingga pukul 17.00 WIB, kami masih berkonsentrasi pada pemulihan jalur hulu dengan pemadatan,” ungkap Agus pada Kamis (23/1), seperti dilansir dari Kompas.
Agus menambahkan bahwa sebelumnya jalur hulu KM 32+5/7 yang rusak akibat longsor ditargetkan dapat beroperasi sekitar pukul 18.00 WIB. Namun, pertimbangan keselamatan membuat proses perawatan dan material perlu diperpanjang, dengan tambahan waktu enam jam untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan kereta.
“Pemanasan jalur di titik tersebut harus dilakukan terlebih dahulu sebelum mencapai kecepatan normal,” ujarnya. Agus juga menyatakan rasa syukurnya karena cuaca yang cerah dalam dua hari terakhir turut mempercepat proses pemulihan.
Sebelumnya, pada 21 Januari 2025, jalur KM 32+5/7 terputus akibat banjir, menyebabkan PT KAI mengalihkan 29 perjalanan kereta jarak jauh. Beberapa kereta, seperti KA Kertajaya dan KA Argo Bromo Angrek, dialihkan rutenya, menghindari jalur yang terputus dan melintas melalui Solo atau jalur alternatif lainnya.