JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto membangkitkan memori lama terkait hubungan baik antara Indonesia dan India pada era kemerdekaan.
Hal tersebut disampaikan Presiden Prabowo menjelang lepas landas menuju India untuk menghadiri upacara Hari Republik India yang ke-76, sebagai tamu kehormatan.
Dalam keterangannya di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (23/01/2025), Ia menyebutkan peran penting India bagi kemerdekaan Republik Indonesia.
“India sebagai negara yang sangat penting bagi Indonesia, negara sahabat, salah satu negara yang paling mendukung perjuangan kemerdekaan kita, mereka lebih dulu merdeka tahun 1947,” tutur Presiden Prabowo.
Lebih lanjut Presiden Prabowo mengungkapkan, India terus mendukung kemerdekaan Republik Indonesia (RI) karena masih terjadi perang hingga tahun 1949.
“Mereka waktu itu mengirim bantuan obat-obatan, bantuan keuangan dan sebagainya mendukung perjuangan kemerdekaan kita.”
“Jadi, bagi kita India adalah negara sahabat dan mitra yang sangat penting,” tegas Presiden Prabowo.
Presiden juga mengungkapkan pemerintah India mengundang militer Indonesia untuk ikut merayakan Hari Republik India.
“Mereka juga mengundang pasukan kita, pasukan TNI yang akan ikut defile dan kalau tidak salah kita mendapat tempat kehormatan kita yang paling depan dalam defile tersebut sebagai Kontingen Kehormatan,” tambah presiden.
Menjawab undangan tersebut, pemerintah Indonesia mengirim sekitar 352 Prajurit TNI dan para Taruna dari Akademi Militer.
Sebelumnya Presiden menyampaikan kunjungan kenegaraan ke India selain untuk pertemuan bilateral juga di undang untuk hadir sebagai tamu kehormatan pada perayaan ke-76 Hari Republik India yaitu 26 Januari 2025.
“Tentunya saya akan lakukan pertemuan bilateral dengan Presiden India dan Perdana Menteri India. Perdana Menteri India Yang Mulia Narendra Modi dan Presiden India Yang Mulia Droupadi Murmu,” ungkap Presiden.
Menurut informasi Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke India berlangsung tanggal 24–26 Januari 2025.***