JATIM – Prajurit TNI AL dari Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Kendari bersama Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jasad seorang wanita yang diduga bunuh diri dengan melompat dari Jembatan Teluk Kendari. Korban ditemukan pada Senin (28/4) sekitar pukul 16.45 WITA, setelah dua hari pencarian.
Kronologi Kejadian
Komandan Lanal Kendari, Kolonel Laut (P) Dedi Wardana, menjelaskan bahwa insiden terjadi pada Sabtu (27/4) sekitar pukul 23.50 WITA.
Korban, berinisial RN (19), warga Kecamatan Baruga, Kota Kendari, diduga melompat dari jembatan akibat depresi berat.
“Setelah mendapat laporan, kami langsung bergerak bersama Tim SAR untuk melakukan pencarian,” ujar Dedi.
Proses Evakuasi
Tim gabungan melakukan penyisiran di perairan sekitar lokasi kejadian. Setelah hampir dua hari, jasad korban ditemukan beberapa puluh meter di timur laut titik awal terjatuh.
“Korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa saat ditemukan. Kami segera membawanya ke rumah sakit menggunakan ambulans sebelum diserahkan ke keluarga,” jelas Dedi.
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai.
TNI AL Siap Bantu Masyarakat
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali mengingatkan seluruh jajarannya untuk selalu sigap membantu masyarakat.
“Prajurit TNI AL harus selalu siap memberikan pertolongan dalam situasi apa pun,” tegas Ali.
Peringatan untuk Masyarakat
Kasus bunuh diri seperti ini mengingatkan pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental. Jika mengalami tekanan emosional, masyarakat disarankan mencari bantuan profesional atau menghubungi layanan konseling.