JAKARTA – Program Keluarga Harapan (PKH) tahap kedua tahun 2025 kembali hadir untuk membantu keluarga prasejahtera di Indonesia. Bantuan sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos) ini disalurkan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat yang membutuhkan.
Bagi Anda yang ingin memastikan status penerima bansos PKH periode Mei 2025, berikut panduan lengkap cara cek secara online serta jadwal pencairannya. Simak langkah-langkah praktis ini agar tidak ketinggalan informasi penting!
Apa Itu Bansos PKH
PKH adalah program bantuan tunai bersyarat dari pemerintah yang menyasar keluarga miskin dan rentan. Tujuannya adalah meningkatkan akses pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Penerima bansos ini mencakup berbagai kelompok, seperti ibu hamil, anak usia dini, pelajar, lansia, hingga penyandang disabilitas.
Total anggaran PKH 2025 mencapai Rp 28,7 triliun untuk 10 juta keluarga penerima manfaat.
Cara Mudah Cek Status Penerima Bansos PKH Mei 2025
Mengecek status penerima bansos kini semakin praktis karena bisa dilakukan secara online melalui ponsel. Ada dua cara utama, yaitu melalui situs resmi Kemensos dan aplikasi Cek Bansos. Berikut langkah-langkahnya:
Cek Melalui Situs Resmi Kemensos
- Kunjungi situs [cekbansos.kemensos.go.id](https://cekbansos.kemensos.go.id) menggunakan browser di ponsel atau komputer.
- Masukkan data wilayah tempat tinggal, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan.
- Ketik nama lengkap sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Isi kode verifikasi (captcha) yang muncul di layar.
Klik tombol “Cari Data”.
Sistem akan menampilkan status penerima. Jika nama Anda tidak muncul, artinya Anda belum terdaftar sebagai penerima PKH tahap ini.
Cek Melalui Aplikasi Cek Bansos
- Unduh aplikasi Cek Bansos di Google Play Store (Android) atau App Store (iOS).
- Login menggunakan akun yang sudah terdaftar. Jika belum punya, lakukan registrasi dengan mengisi data pribadi seperti NIK, nama, dan alamat.
- Pilih menu “Cek Bansos”.
- Masukkan informasi wilayah domisili dan nama sesuai KTP.
- Ketik kode captcha, lalu klik “Cari Data”.
- Hasil akan menunjukkan apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH.
“Masyarakat diimbau untuk rutin melakukan pengecekan guna memastikan status kepesertaan dalam program ini,” ujar perwakilan Kemensos
Jadwal Pencairan Bansos PKH 2025
Penyaluran bansos PKH tahun 2025 dibagi menjadi empat tahap, masing-masing mencakup tiga bulan. Untuk tahap kedua, pencairan diperkirakan berlangsung pada April hingga Juni 2025, dengan fokus pada periode Mei. Berikut jadwal lengkapnya:
- Tahap 1: Januari, Februari, Maret
- Tahap 2: April, Mei, Juni
- Tahap 3: Juli, Agustus, September
- Tahap 4: Oktober, November, Desember
Pencairan dilakukan melalui Bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN) atau Kantor Pos, tergantung wilayah penerima. Pastikan nomor rekening Anda sudah terverifikasi untuk menghindari kendala penyaluran.
Besaran Bantuan PKH 2025 Berdasarkan Kategori
Besaran bantuan PKH bervariasi sesuai kategori penerima. Berikut rinciannya per tahap (tiga bulan):
- Ibu hamil dan anak usia dini (0–6 tahun): Rp 750.000 (Rp 3 juta/tahun)
- Anak sekolah SD: Rp 225.000 (Rp 900.000/tahun)
- Anak sekolah SMP: Rp 375.000 (Rp 1,5 juta/tahun)
- Anak sekolah SMA: Rp 500.000 (Rp 2 juta/tahun)
- Lansia (70 tahun ke atas) dan penyandang disabilitas berat: Rp 600.000 (Rp 2,4 juta/tahun)
Tips Agar Tidak Ketinggalan Bansos
Perbarui Data Diri:
Pastikan data Anda di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos selalu akurat.
Cek Berkala:
Lakukan pengecekan rutin di situs atau aplikasi Cek Bansos untuk memantau status penerima.
Manfaatkan Program Usul-Sanggah:
Jika merasa berhak tetapi tidak terdaftar, ajukan keberatan melalui aplikasi Cek Bansos.
Waspada Penipuan:
Hanya gunakan situs resmi Kemensos atau aplikasi Cek Bansos untuk menghindari penyalahgunaan data.
Syarat Penerima Bansos PKH 2025
Untuk menjadi penerima PKH, Anda harus memenuhi kriteria berikut:
- Warga Negara Indonesia (WNI) dengan e-KTP
- Terdaftar dalam DTKS Kemensos
- Termasuk kelompok masyarakat prasejahtera berdasarkan data kelurahan
- Bukan anggota TNI, Polri, ASN, atau pegawai BUMN/BUMD
- Tidak menerima bantuan lain seperti BLT UMKM atau Kartu Prakerja
Inovasi Penyaluran Bansos di Masa Depan
Kemensos berencana memperluas penggunaan aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) mulai Agustus 2025 untuk mempermudah penyaluran bansos. Langkah ini diharapkan meningkatkan akurasi dan efisiensi distribusi bantuan.
Bansos PKH tahap 2 Mei 2025 menjadi angin segar bagi keluarga yang membutuhkan dukungan finansial. Dengan panduan cek bansos di atas, Anda bisa memastikan status penerima dengan cepat dan mudah.
Jangan lupa perbarui data secara rutin dan pantau informasi terbaru melalui kanal resmi Kemensos.
Bantuan ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.